Outbound sebagai Media Pembelajaran Soft Skill Kepemimpinan untuk Taruna
DOI:
https://doi.org/10.59447/saintek.v16i2.136Keywords:
pengalaman belajar, pengalaman konkret, observasi reflektif, outbondAbstract
Outbound has been implemented in cadets’ education since Porsitar in 1999 until now as an alternative medium for leadership training. The activities that are still implementing outbound media are Leadership Training and Visits between Cadets. In its journey, outbound cadets are often criticized for having non-serious activities with an unclear purpose. The aim of this research is to describe outbound as a learning medium. With David Kolb’s Experiential Learning theoretical framework, it can be defined that outbound activities are a medium for leadership soft skills learning.
Outbound telah diterapkan dalam pendidikan taruna sejak Porsitar tahun 1999 sampai sekarang sebagai media alternatif latihan kepemimpinan. Kegiatan yang sampai saat ini masih menerapkan media outbound adalah Latihan Kepemimpinan (Latpim) dan Kunjungan antar Taruna (Kuntar). Dalam perjalanannya, outbound taruna sering dikritisi sebagai kegiatan yang sekedar main-main dan tidak jelas tujuan pembelajarannya. Tujuan tulisan ini adalah mendeskripsikan outbound sebagai media pembelajaran. Dengan kerangka teori Experiential Learning David Kolb bisa dideskripsikan bahwa kegiatan outbound merupakan media pembelajaran soft skill kepemimpinan.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Saintek: Jurnal Sains Teknologi dan Profesi Akademi Angkatan Laut

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Setiap penulis yang mengirim artikel pada jurnal Saintek setuju untuk mengalihkan hak penerbitan pada Jurnal
seluruh artikel yang diterbitkan pada jurnal ini dilisensikan dibawah lisensi CC BY NC
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial 4.0 Internasional.