Optimalisasi Pemasangan MGPS di KRI untuk Mempertahankan Kondisi Sistem Air Laut

Authors

  • Irwan Risdianto, Hendriman Putra
  • Hendriman Putra
  • Arya Delano
  • Ferry Supriady

DOI:

https://doi.org/10.59447/saintek.v17i1.146

Keywords:

anoda; KRI; korosi; Marine Growth Prevention System (MGPS)

Abstract

Sistem air laut adalah bagian sistem yang amat vital yang menunjang kinerja permesinan di KRI.
Fungsi sistem air laut antara lain sebagai pendingin mesin, system pemadam kebakaran, system
pendingin ruangan, dan fresh room. Tentunya sistem yang amat vital ini memerlukan pemeliharaan
yang intensif supaya tercipta keseimbangan system di Kapal perang Republik Indonesia (KRI). Pada
sistem pemipaan air laut konvensional, ada beberapa permasalahan yang datang dari hayati bawah
laut dimana sangat merusak peralatan yang berhubungan dengan sistem air laut. Korosi yang
ditimbulkan oleh pertumbuhan biota bawah laut ini dapat mengurangi usia pakai pipa system air
laut. Marine Growth Prevention System (MGPS) adalah solusi dari permasalahan ini. Dimana MGPS ini
dapat mengurangi korosi pipa dan dapat menghambat pertumbuhan bahkan membunuh biota
bawah laut yang berkembang-biak di dalam system pemipaan air laut. Prinsip kerja MGPS adalah
atas dasar proses elektrolisis dimana tembaga, besi atau aluminium digunakan sebagai anodanya.
Anoda ini ditempatkan pada sea chest atau di tempat dimana air laut mengalir pada sebuah system
secara berpasangan. Anoda ini disupplai arus serta dikendalikan oleh sebuah unit kontrol yang
dipasang secara terintegrasi pada Machinery Control Room. Pada saat dioperasikan, anoda-anoda ini
memproduksi ion yang akan terbawa oleh aliran air di dalam pipa dan sistem permesinan. Ion inilah
yang nantinya melapisi permukaan pipa supaya lebih tahan terhadap korosi serta membunuh biota
laut merugikan yang hidup di dalam pipa. Sistem pemipaan yang terpelihara dengan baik akan
mengoptimalkan seluruh kinerja permesinan di KRI sehingga biaya pemeliharaan kapal pun akan
jauh lebih hemat, dan usia pakai kapal akan semakin panjang.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-07-01